Zaman sekarang, siapa, sih, yang enggak pernah pasang copot aplikasi di ponsel dan masuk keluar website?
Seringnya kita diminta mengisi beberapa data diri, mengizinkan akses lokasi atau data di ponsel, untuk sign-in dan bikin akun, supaya mendapat notifikasi atau update dari aplikasi dan website.
Di sisi lain, marak sekali kasus doxing* dan penjualan data pribadi oleh para broker, bahkan ada yang sampai di-spam atau dihubungi pihak-pihak enggak dikenal.
Berikut tips untuk menghindarinya;
Hubungi para broker terkait untuk tidak mengakses data pribadimu, walaupun tidak semua broker mau melakukannya, tapi cara ini bisa dicoba.
Kamu juga dapat mengajukan permohonan ke Google untuk menghapus datamu yang sudah tidak relevan, misalnya, rekam jejak medis, data keuangan, Identitas. bahkan konten pornografi palsu.
Hapus akun-akun lama yang sudah tidak terpakai untuk melacaknya kembali, kamu bisa mengetik email, nama, dan data pribadi lainnya di situs pencarian. Jika menemukan data lamamu ada di akun atau web yang sudah tidak terpakai. kamu bisa menghubungi pihak pengelola untuk menghapus akun dan datamu dari web atau aplikasinya.
Membersihkan jejak digital, bisa memanfaatkan aplikasi, atau layanan penghapus data pribadi, seperti aplikasi Jumbo, atau DeleteMe.
Pencegahan dengan mengurangi dan memilah data pribadi yang akan diunggah ke media sosial, kamu perlu memahami data apa saja yang dikumpulkan oleh aplikasi yang kamu gunakan, dan hindari aplikasi yang banyak meminta akses data pribadi.
Pilih aplikasi yang menggunakan end-to-end encryption" yang menjamin privasi pengguna, beberapa di antaranya seperti Telegram, WhatsApp, Wire, Signal, Viber, dan iMessage.
*) Doxing adalah tindakan mempublikasikan informasi pribadi atau identitas tentang individu atau organisasi di internet. Doxing adalah kependekan dari Dropping Dox (dokumen), dan hanya memiliki konotasi negatif. Niat doxers adalah untuk melecehkan korban dengan mengungkapkan informasi yang memberatkan, memfitnah atau hanya sangat memalukan.Doxing terkadang dieja sebagai Doxxing.